Cerita Seks Bini Montok Sange Berat Part2

Cerita Seks Bini Montok Sange Berat Part2

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Seks Bini Montok Sange Berat Part2, Hasrat-Bispak17 Kadangkala Tono pun ceritakan, perihal banyak perihal kehidupan sexnya. Saya dengerin, rasa birahi mulai muncul dan rasanya badan saya mulai menggemari Tono. Selesai itulah menyakan ibarat mana kehidupan seks saya. Saya cuman dapat menjawab ah, biasa saja Pak Tono, namanya pula suami istri. Pak Tono tersenyum, iyah tujuan saya, bagaimana suami kamu di dipan apa hot seperti saya engak?

Saya cuman diam, saya pikir, Tono mulai kurang ajar, di lain faksi saya kayaknya tertarik berbicara dengannya. Saya usaha mengubah arah percakapan. suami saya serta saya lagi turut program, kami mau punyai anak, sehingga kita main gunakan peraturan. Serta ini memperoleh perhatian besar Pak Tono. Dia gairah sekali. Matanya kelihatan cemerlang.

"Oh iya. jika yang itu barangkali saya dapat tolong," ujarnya. "Bagaimana metodenya?" bertanya saya kebingungan.

"Semoga saya dapat tolong. Kalaupun pengin kita kerumah saya. Saya berikan obat" kata Pak Tono juga.  Saya memikir, dan melirik arlojiku, baru jam 3.00 sore. Naik apa kita tanyaku. Seusai motor yang saya tunggangi stop di dalam rumah Tono, ia selekasnya membawaku masuk kerumahnya. Tidak bisa menampik, ia menggenggam tangan dan membawaku masuk kerumahnya.

"Saat ini saja kita awali penyembuhannya," pungkasnya sembari bawa saya masuk kamarnya. Kamarnya kecil serta pengab. Jendela kecil selain dipan tak terbuka. Sementara tempat tidur kayu cuman berasalan kasur yang udah tipis. Saya tetap berdiri, rasanya badanku kaku. loh koq bengong, ini minyak privat buat penyembuhan, biar cepat hamil ucapnya sekalian memperlihat botol kecil memiliki warna hitam. Mari, membuka pakaian kamu... tuturnya kembali.

Tidak tahu apa yang terjadi di diriku, saya seperti kehabisan akal sehat. Perlahan-lahan kancing bajuku saya membuka satu-satu. Setelah itu, saya buka rok ku sendiri. Sekarang badanku cuman melabrak Bra dan celana dalam hitamku saja. berdiri terdiam di muka orang yang patut manjadi ayaku.

Cerita Seks Bini Montok Sange Berat Part2

Oh Sinta, BH nya mesti di mulai donk kata Tono kembali. Tanganku seperti pada pergerakan oleh pemikirannya. Dengan gemetaran, tanganku melepaskan kait BH ku. Dan saat ini ia dapat lihat terang buah dadaku yang mengantung bebas, besar serta montok.

Oh Santi, suami kamu untung dapat, peroleh istri secantik kamu. guman pak Tono, lalu mintaku tiduran telentang di dipannya.

Selesai saya tiduran, ia memolesi tanganya dengan minyak yang ada pada botol kecil itu, sejumlah minyak itu di tuangkan di atas badanku. Perlahan-lahan tangan kasarnya mulai sentuh badanku. Tangannya bergerak mengurut perutku.

Tanganya kayaknya bukan mengurut, tetapi mengelus elus perutku. Lama-lama gerakkan tanganya kian keatas dan tangan itu sekarang mainkan buah dadaku Saya tidak mampu menampiknya. Saya pejamkan mata, rasakan nikmat sentuhan tangan kasarnya.

Saya rasakan bibir vagina saya juga mulai basah. Saya mulai rasakan birahi saya bertambah. Jemari jemari itu selalu mamainkan buah dada saya, gak tertinggal putting susu saya di sentuh halus oleh jarinya. Sembari mengigit bibir saya, usaha tidak untuk keluarkan desahan saya. Tono lagi permainkan buah dada saya. Perlahan-lahan tanganya turun kebawah serta turun terus, jemari jarinya sentuh selangkangan celana dalam saya.

Saya tidak mampu, badan saya seperti terserang segatan listrik ohh Tono, apa yang kamu laksanakan... Jemari jarinya selalu menghimpit nekan selangkangan celana dalam saya yang otomasis, sentuh klitoris saya, yang ada pada balik celana dalam saya. Lendir nikmat saya merember ke celana dalam saya, lagi dan lagi membasahi selangkangan celana dalam saya. Jemari jemari Tono juga, terus bergetar di selangkangan celana dalam saya.

Shhhhh... Tono saya tidak tahan... saya tidak kuat...

Marilah sayang... bebaskan gairah kamu, bebaskan tak boleh di tahan tuturnya halus, membuat badanku tidak dapat kembali bertahan. Waktu jarinya bergerak kian liar, badanku mengartikulasikanng istimewa, bokongku terangkut, Tono a saya keluarrr....

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

Bokongku kembali terhempas di kasur kusamnya, badanku loyo. Saya merasai kesan nikmat, hampir mirip dengan mimpi anehku sekian hari lalu. Sinta sayang, itu anyar jemari saya bermain di celana dalam kamu, kamu dapat pikirkan bila kamu, membuka celana dalam kamu dan rasakan lidah saya menjilat-jilati m-e-m-e-k kamu bisik Tono di telingaku.

Tangan Tono menggenggam celan dalam saya, usaha membuka tetapi tangan saya lekas mencegatinya gak boleh Tono, saya malu... gak boleh. Namun Tono terus memaksakan dan lepaslah celana dalam saya, ia orang kedu yang memandang vagina saya. Saya benar-benar berasa bersalah sama Ardi, tetapi badan saya, ingatan saya telah di kuasi hasrat birahi yang gak dapat saya tolak.

Saat jemari jarinya, buka bibir vagina saya dan lidahnya menjulur menjilat-jilati kitoris saya mangejang, rasakan begitu nikmat. Tono ahhh..... i-t-i-l saya, ohh... i-t-i-l saya gatel sekali... desahku yang tidak akan mempedulikan rasa malu. Lidah lidahnya selalu menjilat-jilati klitoris saya. Bikin badan saya mengartikulasikanng tidak karuan.

Tono ohh... sedap enak...

Lidah Tono pula tidak ke tinggalan menjulur julur seperti masuk lubang sagamaku. Berputar-putar di lubang sagamaKu. Badanku berasa mudah, semuanya kulitku peka Waktu Tono kembali menjilat-jilati Klitorisku yang jadi membesar karena birahi, Saya tidak tahan kembali.

Ahh... gatel gatel sekali... Tono..ahhaE|.

Klitoriku rasanya pengin pecah. Badan terhentak, saya menjejang, mengejet sekian kali. Saya alami orgasme yang luar biasa. Tono melepaskan saya, ia memandang badan bugil ku yang adakalanya masih mengejet Matanya yang jalang, gak membebaskan satu inch juga sisi badanKu.

Bahagia memandang badan bugilku Tono lepaskan bajunya. Saya takut apabila ingat mimpiku. Apa iya penis Tono sebesar pentungan. Sesudah penis hitamnya muncul keluar saya baru tenang. Penis tidak sebesar tongkat, namun bertambah besar dari punya suamiku.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Ia merapat Saya rapatkan kakiku tolong.... tidak boleh yang satu berikut Tono, tolong... Tono tersenyum Sinta, saya telah memberinya kamu nikmat, apa kelirunya tukar kamu yang berikanku nikmat sayang.

Gak boleh... tolong Tono... saya tetap mempunyai suami, tolong lah pintaku. Hemm oke dech, saya ketahui, bila getho gunakan mulut kamu saja tukasnya. saya tak pernah, tidak boleh... kataku serta penis Tono selalu dekati parasKu. masa sich, kamu tak pernah ngisep k-o-n-t-o-l suami kamu bertanya Tono. Saya menggangguk Sumpah Tono, saya tidak pernah.

Apa suami kamu pernah jilatin m-e-m-e-k kamu ? bertanya Tono kembali. Saya kembali mengeleng. hilang ingatan, mana sedap sich sehingga kalian langsung saja membuka pakaian selalu n-g-e-n-t-o-t. ujarnya. Saya diam saja. Tetapi seolah Tono gak perduli, penis hitamnya lanjut di dekatkan ke muka ku. Seperti gak bisa menampik, saya pejamkan mataku Yang saya rasakan pipiku berasa hangat, ia tekan nekan penisnya di pipiku.

Penis itu bergerak lurus ke bibirku serta usaha masuk ke mulutku. Perlahan-lahan saya buka mulutku serta penisnya akan masuk ke mulutku. Penis itu bergerak, Tono seperti menzinai mulutku. Masuk-keluar mulutku. KepalaKu di pegangnya. Tono mendengus kesenangan dan terus bergerak. Lama kelaman aku juga terasa terlatih Dan rasanya saya mulai senang permainan ini. Tono selalu permainkan penisnya di mulutku, sampai ia terkurung dan spermanya keluar di mulutku.

Saya lekas memuntahkan spermanya. Baru ini kali Saya rasakan sperma. Rasanya saya ingin muntah. Tono nampak terduduk lemas. Waktu itu saya selekasnya menggunakan bajuku kembali. Saya selekasnya tinggalkan tempat tinggalnya. Hari telah gelap saat saya keluar tempat tinggalnya. Dengan menghentikan taksi Saya selekasnya pulang kerumahKu. Saya menyaksikan Opel Blazer suamiku udah terpakir yang rapi.

Cerita Seks Bini Montok Sange Berat Part2

Apes Saya ke duluannya. Jantung berdegap, saya takut suamiku sangsi,otakku lekas memikir, cari argumen yang pas kalau suamiku menayakan soal ini. Perlahan-lahan Saya buka pintu dan masuk rumah ku. Tiba-tiba suamiku merengkuhku dari belakang. Saya terkaget Ah... mas membuat terkejut saja... kataKu.

Ha ha ha , Saya senang sayang, kedudukanku di naikan, yang memiliki arti gajiku  di naik kan... kata suamiku. Ia mau menciumku. Namun saya menghindari, mulutku kotor, saya malu pada diriku sendiri. Mas, yang betul ah, tidak boleh berkelakar kataKu untuk menhidari kecupannya.

Betul sayang betul, kita mesti merayakan kata suamiku. oh, merayakan di mana mas tanyaKu. sebab udah malam, kita merayakan di dipan saja yah, sayang kata suamiku Serta tangannya selekasnya mengangkut rok ku, dan menyetuh selangkanganKu.

BERSAMBUNG...

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama